Kota Malang, Newspatroli.com
Pemerintah Kota Malang terus melakukan berbagai langkah strategis dalam mengatasi stunting di Kota Malang. Salah satunya yang dilakukan adalah menggelar audit kasus stunting Kota Malang di Mini Block Office, Balai Kota Malang, Kamis, (14/7/2022).
Wakil Wali Kota Malang, Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko mengatakan kegiatan audit ini adalah bagian usaha Pemkot Malang untuk melakukan percepatan penanganan stunting. Dengan identifikasi penyebab terjadinya stunting, termasuk langkah tindak lanjut. Maka akan mudah dalam memberikan rekomendasi penanganan stunting
“Sesuai dengan bulan timbang balita, yakni bulan Juni hasil timbang kita di posisi 9,85 persen. Ini sudah mengalami penurunan dibanding sebulan sebelumnya di bulan Mei angka stunting 9,9 persen,” kata Bung Edi, begitu Wakil Wali Kota Malang itu kerap disapa.
Bung Edi menambahkan dari kegiatan yang berawal di Mei, dilanjutkan rapat persiapan di bulan Juni dan sekarang di bulan Juli sudah ada penurunan. Semoga dengan semakin intensifnya dilakukan penanganan, seluruh pihak di Kota Malang angka stunting bisa terus diturunkan.
“Keterlibatan kader-kader di wilayah diharapkan bisa melakukan penanganan stunting hingga bisa semakin masif,” tegasnya.
Kota Malang sudah mempunyai data anak-anak yang mengalami stunting dengan sangat detail by name by address. Tinggal saat ini diketahui penyebabnya, setelah tahu sebabnya baru direkomendasikan penanganannya.