Jember, NewsPatroli.Com
Pelaksanaan latihan tembak Rudal dan Meriam TNI AD Pandanwangi Kab. Lumajang berjalan kurang mulus, karena ada beberapa nelayan yang bandel memaksa masuk kekawasan lokasi latihan,padahal sudah continue dilakukan himbauan larangan.
Via telpon, Kapten Arh Yoyok Wolyo Wibawanto selaku Perwira Seksi Pengamanan Latihan (Pasipamlat) dalam keterangannya mengatakan bahwa agenda latihan menembak Rudal dan Meriam diPandanwangi berjalan seperti jadwal yang telah ditentukan sebelumnya.Namun pada tanggal 1 Juni 2021 dihari latihan yang kedua ada sedikit kendala, karena masih saja ada nelayan yang bandel dan nekat memasuki wilayah perairan sekitar lokasi latihan Pandanwangi. Dan selaku Pasipamlat dalam tugas latihan initerus berkoordinasi dengan semua pihak,guna secara continue melaksanakan himbauan pada para nelayan pesisir selatan.karena dalam latihan ini dilakukan latihan menembak Rudal dan Meriam pada siang juga malam hari. pungkasnya.
Ditempat terpisah, selaku penerima perintah surat telegram dari Komando Pendidikan dan Latihan (KODIKLAT) TNI Angkatan Darat 23 April 2021, Kasat Polair Polres Jember IPTU Na i mengatakan bahwa kami bersama semua pihak ( Angkatan Laut,UPTD,TPI,Kepolisian ,kelompok nelayan dan tokoh masyarakat) hingga saat ini tanggal 2 Juni 2021 terus melakukan himbauan kepada para nelayan pesisir Selatan, agar mau memperhatikan Himbauan larangan melaut selama adanaya latihan menembak diPandanwangi kab. Lumajang. Ya semoga para nelayan mau mengindahkan peringatan larangan ini, agar latihan bisa berjalan lancar. tuturnya.
Investigasi News Patroli jelang latihan tembak Pandanwangi Kabupaten Lumajang, berhasil mengkonfirmasi narasumber yang tidak mau disebut namanya mengatakan,terkait informasi larangan melaut sisekitar lokasi latihan menembak diPandanwangi saya juga mendengar, namun saya kurang begitu paham,dan memang saat ini ikan banyak berkumpul diwilayah perairan Pandanwangi.kata Ns (SGH)
