Wonogiri – News PATROLI.COM –
Polres Wonogiri melaksanakan pengamanan intensif pada kegiatan kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di enam titik pengamanan strategis pada Sabtu (23/11/24).
Kegiatan ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya kampanye di wilayah Kabupaten Wonogiri.
Beberapa wilayah yang melaksanakan kampanye pada hari terakhir tahapan kampanye hari ini adalah di wilayah Kecamatan Sidoharjo, Kecamatan Tirtomoyo, Kecamatan Giritontro, Kecamatan Wuryantoro, Kecamatan Purwantoro dan Kecamatan Jatipurno.
Kegiatan pengamanan diawali dengan pelaksanaan apel kesiapsiagaan di masing-masing titik pelaksanaan kampanye dan di pimpin oleh Para Kapolsek, sementara untuk yang di Lapangan Lambau Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri apel kesiapsiagaan dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Wonogiri Kompol Agus Syamsudin, S.H.
Untuk pengamanan di 6 titik lokasi kampanye tersebut, Polres Wonogiri menerjunkan sebanyak 259 personil Ops Mantab Praja Candi Polres Wonogiri.
Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, S.H., S.I.K., melalui kasi humas AKP Anom Prabowo, S.H., M.H., menjelaskan bahwa Polres Wonogiri berkomitmen untuk menjaga stabilitas keamanan selama masa kampanye berlangsung.
“Pengamanan dilakukan secara menyeluruh dan terkoordinasi, dengan menempatkan personel di titik-titik strategis yang berpotensi menjadi lokasi konsentrasi massa,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa Polres Wonogiri telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif untuk menghindari gangguan keamanan, termasuk pengawasan ketat terhadap lalu lintas dan kerumunan di lokasi kampanye.
“Kita bekerja sama dengan panitia penyelenggara serta pihak-pihak terkait untuk memastikan kampanye berjalan aman, tertib, dan lancar,” tambahnya.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk tetap mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, serta mendukung terselenggaranya Pilkada yang damai di Kabupaten Wonogiri.
Pengamanan di lokasi-lokasi tersebut dilakukan hingga berakhirnya kegiatan kampanye, guna memastikan tidak ada gangguan atau insiden yang mengganggu jalannya Pilkada 2024.(Marsudi)