Sumenep – News PATROLI.COM –
Sekolah menenga atas SMA Negri 1 Sumenep Madura, Jawa Timur atau SMANSA dalam menggelar pentas purna madya Wiyata atau penamata 7 yang bertemakan (Seni Dulu Baru Kamu) sukses di gelar dari tanggal 15 Desember sampai saat ini kamis, (19/12/2024).
Terselenggaranya acara tahunan itu, banyak ragam seni sampai budaya dari teater, tari, music,flem dan seni rupa yang di tampilkan dari 15 (lima belas) kelompok berbagai SMA dan Universitas kampus.
Acara puncak sekaligus penutupan penamata 7 dipimpin langsung kepala sekolah Drs. Rafiudin M.Pd yang mana penamata 7 yang bertemakan (Seni Dulu Baru Kamu) yang mana bukti nyata seni adalah bahasa universal yang dapat menyatukan perbedaan dan membangun kebersamaan” ungkapnya.
“Saya ucapkan terimakasi kepada seluruh panitia dan pihak-pihak lain yang telah mensukseskan serta membesarkan, juga saya sangat mengapresiasi kepada seluruh peserta anak didik baik dari pihak siswa SMAN 1 Sumenep maupun dari luar, juga harapan saya untuk terus meningkatkan seni di kehidupan sehari-hari hingga masa depan mendatang, dengan ini Alhamdulillah saya nyatakan penamata 7 saya resmi di tutup” tutur sambutnya.
Berjalannya acara puncak itu, sangat histeris dari ratusan pelajar SMAN 1 Sumenep maupun dari luar, yang mana guru relawan bahasa inggris dari Amerika Miss Maria Debora. waktu penampilannya ber perform, mengajak seluruh panitia untuk ber Dancer kompak hingga pecah acara sampai meriah dengan di iringi music Rednex- Cottone eye joe dan music tradisional tong tong Karaton Aghung.
Waka kesiswaan Ifan. sapaan akrabnya mengungkapkan, Adapun acara puncak yang di tunggu tunggu oleh pelajar siswa-siswi adalah malam anugerah dimana ada nominasi yang terbaik dalam penampilan kreasi seni matapena 7.
Ahmad Amza Famsuri Bazar juga menjelaskan, “untuk seni tari ada tiga kelompok, untuk teater ada tiga kelompok, untuk penyaji flem karya ada tiga kelompok dan penyaji seni rupa ada tiga kelompok jadi masing-masing seni ada tiga cabang kelompok, untuk komunitas dari kampus cindikat flem dari UTM Madura terus ada UKM Sanggar seni Cemara dari Unija dan ada SMAN 2 Sumenep orkestra, terus ada komunitas tari dari MTSN 2 Sumenep kemudian ada komunitas seni rupa dari SMAKN 1 Sumenep dan SMKN 1 kalianget, lalu ada komunitas flem dari SMAN 1 Kalianget dan kemudian ada sanggar umum dari CAC Sumenep dan dari VFF dari seni rupanya”,tuturnya.
Malam puncak Anugrah penamata 7, nominasi terbaik SMAN 1 Sumenep unggul di semua bidang seni, hal itu tentu terbentuk dari grup yang sungguh-sungguh kompak dan di tekuni dalam kehidupan sehari-hari. (Hendri)
