banner 700x256

Bupati Blitar Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas, Tegaskan Reformasi Kinerja, Disiplin, dan Transformasi Birokrasi

banner 120x600
banner 336x280

Blitar, NewsPATROLI.COM –

Pemerintah Kabupaten Blitar resmi melantik pejabat Administrator dan Pengawas untuk formasi tahun 2025. Pelantikan yang berlangsung DI pendopo RHN Blitar pada hari Senin 8 Desember 2025 ini menjadi momentum penting dalam memperkuat struktur birokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di seluruh perangkat daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Blitar Rijanto menyampaikan sambutan tegas dan visioner yang menekankan pentingnya adaptasi birokrasi di tengah derasnya perubahan zaman.Yang dihadiri oleh Wakil Bupati, Ketua DPRD Kab. Blitar, Forkompinda.

Dalam arahannya, Bupati Rijanto mengungkapkan bahwa pejabat yang baru dilantik harus memahami betul tantangan besar yang sedang dihadapi pemerintahan modern.

“Kita hidup di era yang penuh tantangan. Transformasi digital, tuntutan efisiensi, keterbukaan informasi, hingga perubahan perilaku masyarakat yang menginginkan layanan cepat, mudah, dan pasti,” ujarnya.

Ia meminta jajaran pejabat Administrator dan Pengawas untuk tidak berhenti meningkatkan kompetensi diri, merespons perubahan dengan cepat, serta terus belajar dalam menghadapi dinamika tuntutan pelayanan publik.

“Maka saya minta kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik: jangan bosan untuk meningkatkan kapasitas diri, adaptif terhadap perubahan, dan jangan pernah berhenti belajar. Pemerintahan hari ini tidak bisa berjalan dengan pola lama. Kita harus berlari lebih cepat, bekerja lebih cerdas, dan memberikan hasil yang nyata,” tegasnya.

Tak hanya soal kualitas kerja, Bupati Blitar Rijanto juga menekankan pentingnya kedisiplinan dan etika dalam menjalankan tugas. Ia menyoroti laporan mengenai ASN yang masih melakukan cangkruk atau nongkrong pada jam kerja, sebuah kebiasaan yang menurutnya harus segera dihentikan.

Baca juga :  Dalam Festival Banyu Urip 2025, Bupati Setyo Wahono Launching Logo Medhayoh Bojonegoro

“Saya menyampaikan dengan tegas: tingkatkan disiplin. Hentikan kebiasaan cangkruk saat jam kerja. Saya masih mendapat laporan ASN yang nongkrong pada jam kerja. Ini tidak boleh terjadi lagi,” tandasnya.

Ia menambahkan, setiap pejabat harus berani menegur staf atau rekan kerja yang masih menunjukkan perilaku tidak disiplin.

Dalam sambutannya, Bupati menjelaskan bahwa jabatan adalah amanah, bukan sekadar posisi. Karena itu, pejabat yang dilantik harus mampu menjadi teladan, menjaga integritas, serta menjunjung tinggi profesionalisme.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Rijanto mengajak seluruh pejabat untuk meninggalkan budaya kerja yang tidak produktif dan membangun birokrasi yang bersih, profesional, serta dapat dipercaya masyarakat.

“Bekerjalah dengan hati, tulus, ikhlas, dan berorientasi pada kemaslahatan masyarakat. Jangan arogan dan tidak menyalahgunakan jabatan. Jabatan yang saudara emban menuntut tanggung jawab, bukan sekadar kewenangan,” ucapnya.

Ia juga mengingatkan agar para pejabat segera menyesuaikan diri dengan perangkat daerah masing-masing dan langsung bekerja untuk memberikan hasil yang nyata bagi masyarakat.

“Mari kita terus berikhtiar, menjalankan amanah ini dengan niat ibadah. Semoga kesehatan dan semangat terus menyertai kita semua dan Allah SWT memberikan keberkahan,” tutup Bupati Blitar.

Pelantikan ini menjadi langkah strategis Pemkab Blitar dalam memperkuat tata kelola pemerintahan sekaligus memastikan birokrasi siap menjawab tuntutan publik di tahun 2025 yang semakin dinamis.(tri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *