“Antar lini harus ada koordinasi harus saling mendukung. Termasuk dalam penanganan kemacetan, penanganan kecelakaan dan patroli area jalan tol,” tandasnya
Kapolda juga meminta seluruh personel Polri yang bertugas di pos terpadu GT Kalikangkung untuk berperan aktif saat terjadi kemacetan atau kecelakaan lalu lintas sehingga masyarakat betul-betul merasakan kehadiran polisi di tengah-tengah mereka.
“Wajib proaktif di tengah lapangan. Manfaatkan juga Drone dan alat pendukung lain untuk mengurai kemacetan dan rekayasa lantas saat ada trouble spot,” tegas Kapolda
Sementara itu secara terpisah, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengungkap situasi arus kendaraan yang melintas di Kalikangkung dan GT Banyumanik masih landai. Hal ini didasarkan pada data arus kendaraan keluar masuk hingga pukul 06.00 WIB
“Di GT Kalikangkung, arus kendaraan masuk sejumlah 23. 690 kendaraan, sedangkan arus kendaraan keluar berjumlah 39.753 kendaraan. Sementara di GT Banyumanik, arus kendaraan masuk sejumlah 43.931 kendaraan dan arus kendaraan keluar sejumlah 32.436 kendaraan,” jelas Kabidhumas. (Marsudi)