Beberapa hal yang menjadi fokus pengamanan Nataru diantaranya adalah kegiatan perayaan Natal di sejumlah gereja dan rumah ibadah, kegiatan masyarakat, kelancaran lalu lintas, lokasi wisata maupun aktivitas masyarakat yang merayakan tahun baru.
“Kita optimalkan upaya pencegahan terhadap potensi gangguan Kamtibmas seperti terorisme, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, kriminalitas, termasuk diantaranya adalah petasan maupun balon udara serta minuman keras.” Imbuhnya.
Guna mendukung jalannya operasi, Polres Wonogiri akan mendirikan sedikitnya 2 pos pengamanan dan pelayanan Nataru yakni di depan Gereja Yohanes Rosul dan pos pengamanan di Obyek Wisata Waduk Gajah Mungkur.
Terkait antisipasi bencana alam, AKBP Indra mengatakan, pihaknya telah menyiagakan sejumlah personel khusus berikut perlengkapan yang dimiliki. Tidak berhenti disitu, pihaknya juga memastikan sinergitas dan koordinasi dengan stakeholder terkait berjalan dengan baik sehingga secara keseluruhan siap digerakkan sewaktu-waktu.
“Saya berpesan kepada masyarakat untuk tidak merayakan tahun baru secara berlebihan, dan kepada masyarakat yang mudik agar mempersiapkan kendaraan dan jaga kondisi fisik agar tidak terjadi kendala saat perjalanan, jangan segan untuk minta bantuan di Pos Polisi terdekat, dan beristirahatlah saat badan sudah capek, jangan paksakan diri cepat sampai rumah dan mengabaikan keselamatan” pesannya
Diakir kegiatan dilaksanakan pemeriksaan sarana prasarana guna menunjang pelaksanaan operasi lilin candi 2023.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain, Kasdim 0728 Wonogiri, Wakapolres Wonogiri, Bupati Wonogiri yang diwakili Sekda Kabupaten Wonogiri, Kepala OPD, Kajari Wonogiri, PJU Polres Wonogiri, personil Polres Wonogiri, perwakilan Basarnas, BPBD, serta organisasi masyarakat.
(Marsudi)