Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Berdialog dengan Nelayan Muncar, Wagub Jatim Siapkan Link And Match Nelayan dengan Perusahaan Pengolahan Ikan

Suhaili
WhatsApp Image 2024 01 08 At 18.21.01 E1704875972995
Berdialog dengan Nelayan Muncar, Wagub Jatim Siapkan Link And Match Nelayan dengan Perusahaan Pengolahan Ikan. | Foto: Ist
banner 120x600
banner 336x280

Emil menegaskan, bahwa harapan nelayan agar memperoleh kesejahteraan yang meningkat akan terus diusahakan melalui langkah langkah paralel guna mengatasi melimpahnya Ikan Tongkol dan Ikan Layang.

Pihaknya memandang, melimpahnya ikan tongkol dan layang ini menjadi momentum untuk ekspor karena memiliki modal dengan jumlah ikan yang melimpah.

“Ini jadi momentum untuk ekspor ketika sudah tidak ada batasan untuk diekspor. Jadi, kebutuhan dalam negeri bisa tercukupi apalagi memenuhi permintaan pasar luar negeri juga bisa ketika ikan melimpah seperti di Muncar ini,” urainya.

Kelompok Nelayan Panjingan, Muncar Banyuwangi Kholik menyebut bahwa pertemuan dengan Wagub Emil dimanfaatkan untuk berkeluh kesah kondisi di lapangan pada melaut dengan hasil yang diperoleh akibat melimpahnya ikan.

“Saya curhat ke Pak Emil, bahwa kondisi selama ini antara pengeluaran bahan bakar nelayan dan hasil penjualan ikan tidak sama. Salah satu contoh, jenis Ikan Tongkol dan Ikan Layang, Per Kg Rp. 5.000, – Rp. 7.000,- dimana seharusnya harga dikisaran Rp. 10.000 lebih,-,” tegasnya.

Baca juga : Dalam Tajuk "Growing Together To Be Success", UP3 Sidoarjo Adakan Customer Intimacy untuk Tingkatkan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan

Pihaknya juga berharap, adanya dukungan dari aparat keamanan dan pemerintah untuk lebih menindak tegas jikalau terdapat nelayan ada yang membawa putas hingga bom ikan.

“Kami mengharapkan, ada pengawasan melalui razia operasi terkait pelarangan putas sampai bom ikan yang berdampak negatif. Karena kalau menggunakan putas dan bom ikan tidak hanya ikan saja yang mati melainkan rumah rumah ikan di dasar laut terkena imbasnya,” tutupnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *