Selanjutnya Ketua APDI Jawa Timur, Miftahul Munir mengatakan bahwa APDI Bojonegoro telah berkomunikasi baik dengan Pemkab Bojonegoro. Hal tersebut merupakan langkah yang baik. APDI Jatim telah berinisiasi menambah energi, sehingga pendamping bisa bekerja dengan baik di Daerah dampinganya masing-masing.
“Pendamping harus bisa melakukan update yang cepat, agar bisa mendampingi dari desa tertinggal menjadi berkembang, Maju kemudian Desa itu benar-benar menjadi Desa Mandiri,” tandasnya.
Dalam sambutanya Bupati Anna Muawanah mengatakan bahwa acara ini penting karena Pemkab Bojonegoro sangat terbantu dengan adanya pendamping desa, sebab pendamping desa telah memberikan spirit kembali kepada kepala desa dalam tata kelola desa dan kebijakan-kebijakanya.
“Peran pendamping desa memang menguatkan, Pemkab Bojonegoro juga terbantu sangat dengan adanya pendampingan desa ini sehingga Bojonegoro bisa menjadi Kabupaten dengan Desa mandiri terbanyak tingkat Nasional,” tandasnya. [ai/]