“Kiriman pertama ini untuk memetakan yang dibutuhkan di lapangan nanti apa, sementara yang kita sasar adalah bantuan-bantuan terkait pengobatan termasuk tenaga medisnya,” tambahnya.
“Ini tadi ada tujuh tenaga medis yang akan ganti shift setiap 3 hari. Ini akan diikuti kloter-kloter lainnya. Termasuk juga besok ada bantuan sembako dan lainnya. Intinya apa, kita tidak bicara tentang kewilayahan administrasi, kita sedang bicara sosial dan kemanusiaan. Ini murni dari Pemkab Sidoarjo untuk membantu saudara kita yang ada di Lumajang dan sekitranya,” ujarnya.
Gus Muhdlor menyampaikan untuk lama penempatan bantuan tenaga medis sifatnya masih tentatif melihat kondisi di lapangan.
Muhdlor juga memerintahkan tenaga medis yang berangkat hari ini untuk mencari berkumpulnya para relawan termasuk rencana mendirikan dapur umum di lokasi pengungsian warga.
“Kita akan carikan spot, titik tempat berkumpulnya para relawan dari Sidoarjo. Termasuk juga rencana mendirikan dapur umum. Ini masih kita bahas,” kata Muhdlor.
Selain tenaga medis, dari Sidoarjo juga akan mengirim para relawan-relawan termasuk dari ormas-ormas juga ikut membantu warga yang terdampak erupsi Semeru. (Ags/MW)