Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Dinas Pendidikan Sumenep Jalin Kondusifitas Dengan Implementasi Analisis SWOT

Hendri Purnawan
Dinas Pendidikan Sumenep Jalin Kondusifitas Dengan Implementasi Analisis SWOT E1723092853642
Dinas Pendidikan Sumenep Jalin Kondusifitas Dengan Implementasi Analisis SWOT
banner 120x600
banner 336x280

Sumenep – News PATROLI.COM –

Dinas pendidikan kabupaten Sumenep jalin kondusifitas bersama Media dan LSM, saat gencarnya berbagai persoalan baik dibawah maupun di struktur dinas pendidikan Sumenep.

Dengan adanya berbagai problem yang menjadi bagian tantangan di dinas pendidikan kabupaten Sumenep, yang di bawah kepemimpinan Agus Dwi Saputra, S. Sos, M. Si, yang harus mengambil sikap dengan Mengimplementasikan Analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunity and threats) dalam peningkatan mutu pendidikan Sumenep.

Metode penelitian itu, adalah kualitatif dengan rancangan studi kasus, yang harus mengumpulkan data penelitian dengan menggunakan observasi di pengawasan serta wawancara pertanggung jawaban langsung oleh pengawas, kasek (kepala sekolah) atau tenaga pendidik.

Analisis SWOT threats (ancaman) mengacu pada area permasalahan yang di hadapi Pemerintah di bidang pendidikan yaitu untuk mengantisipasi seperti era globalisasi.

Tentunya hal itu, menjadi bagian dari peningkatan mutu pendidikan serta pengabdian yang harus di embannya sesuai regulasi, serta berbagai pengalamannya yang handal mampu mengembangkan akademik dengan program-program penguatan pendidikan berkarakter, penambahan kegiatan ekstrakulikuler dan kegiatan unggulan berciri khas sekolah.

Metode Mengimplementasikan Analisis SWOT juga perlu evaluasi internal maupun eksternal yang mengharapkan klarifikasi awal terlebih dulu terhadap suatu bentuk temuan dan data, yang menyebabkan marwa pendidikan terancam berbagai problem.

Baca juga : Polisi Sahabat Anak, Satlantas Polresta Sidoarjo Kenalkan Pentingnya Tertib Berlalu Lintas kepada Murid PG dan TK

Menanggapi semua itu, kadis pendidikan melalui kasi pendidik dan tenaga kependidikan SD Budiyanto, saat di ruang kerjanya mengatakan, adanya problem semua itu, suatu tantangan bagi dinas pendidikan Sumenep akan lebih reaktif terhadap adanya informasi awal yang indikasinya kurang baik dan perlu menganalisis lebih lanjut.

Selanjutnya ia mengharap kepada pihak internal baik dari masyarakat teman-teman Media dan LSM supaya melakukan upaya klarifikasi terlebih dulu kepada pihaknya di dinas pendidikan sebelum melangkah jauh.

“Saya sampaikan terimakasih kepada teman-teman Media dan LSM atas nama Dinas Pendidikan Sumenep dengan sinergisitasnya sebagai kontribusi dalam menjaga kondusifitas di Dinas pendidikan Sumenep, dalam meningkatkan pengawasan serta pembinaan terhadap unsur pendidikan di kabupaten Sumenep ini guna meningkatkan pelayanan lembaga pendidikan di satuan pendidikan Sumenep”,ungkapnya pada media (06/08/2024).

Selain itu, dirinya mengharap terhadap sejumlah media dan LSM bila ada suatu temuan atau hal-hal yang menyebabkan terhambatnya suatu pelayanan dan menciptakan preseden buruk terhadap marwa pendidikan sumenep, hendaknya di konfirmasi dulu agar ada klarifikasi guna menjaga kondusifitas pelayanan pendidikan kabupaten sumenep. (Hendri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *