Kepala BKKBN juga meminta mengoptimalkan berbagai potensi yang ada, termasuk dana alokasi khusus (DAK).
Sementara itu Kepala Dinas P3AKB H. Ahmat dalam laporannya menyampaikan Kabupaten Lombok Timur memiliki 3.063 Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang terdiri dari bidan, kader PKK dan kader KB yang tersebar di 21 kecamatan dan 254 desa/kelurahan. Ia optimis Lombok Timur dapat meraih target 14% sesuai target nasional.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Wanita itu diisi pula penandatanganan komitmen sekaligus dikukuhkannya Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy sebagai Orang Tua Asuh Pencegahan Stunting oleh Kepala BKKBN RI. Selain itu Ketua TP PKK Hj. Hartatik Sukiman Azmy dinobatkan sebagai duta pencegahan stunting di kabupaten Lombok Timur, sementara Ketua GOW Hj. Siti Kudsiah Rumaksi sebagai duta pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, dan Ketua Dharma Wanita Hj. Siti Nurhidayati Juaini Taofik sebagai duta Gender Champion Lotim.
Kegiatan yang dihadiri pula jajaran OPD teknis, dan Forkopimda ini diikuti pula oleh kepala desa, camat, PLKB, kader, dan seluruh pemangku kepentingan. (Ony)