Ia juga berharap seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi tidak akan membuat manusia meninggalkan dan merubah sifat dan perilaku masyarakat terhadap budaya.
“Saat ini teknologi bisa membuat yang jauh mendekat, yang dekat menjauh. Konsep yang harus dilakukan adalah dengan melestarikan kebudayaan yang ada dari warisan tradisi dahulu. Saya ingin Kabupaten Sidoarjo tidak hanya kota seni tapi kota Budaya,” tutupnya.
Sekedar informasi, Harlah ke-63 Lesbumi ini dihadiri oleh Ketua Lesbumi Kabupaten Sidoarjo Ahmad Anis Fahmi, Ketua PCNU Kabupaten Sidoarjo Zainal Abidin, Pj. Sekretaris Derah (Sekda) Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo Edi Kurniadi.
Dengan mengangkat tema “Pasar Rakyat Sidobudoyo Agustusan” acara ini akan berlangsung selama 9 hari, dimulai pada tanggal 19-27 Agustus 2023.
Harlah Lesbumi ke-63 ini juga dimeriahkan oleh berbagai kegiatan dan pargelaran seni. Selain itu, puluhan UMKM dan kerajinan lokal turut serta dalam acara tersebut yang membuat suasana semakin meriah.(Ags/MW)