Joko Istanto, pelatih cabor tenis meja Kabupaten Kediri mengaku tidak heran dengan capaian atletnya di nomor ganda campuran, karena keduanya merupakan pasangan lama yang sudah teruji di berbagai kompetisi.
“Dari awal kami sudah yakin nomor ini bisa meraih emas, karena secara mental dan kemampuan sudah tidak diragukan,” jelas Joko Istanto.
“Yang kami siapkan jelang pertandingan ini lebih ke fisik, menjaga kesehatan,” pungkasnya.
Keyakinan bisa meraih emas di nomor ini juga disampaikan manajer tim cabor tenis meja Kabupaten Kediri, Gutomo Harianto.
Ia menjelaskan, Porprov Jatim VIII kali ini pihaknya memang cukup serius. Selain persiapan maksimal, atlet yang dikirim jumlahnya juga lebih banyak dibanding Porprov edisi sebelumnya hanya enam atlet, dengan raihan satu perunggu.
“Kali ini kami membawa delapan atlet, lima putri, tiga putri. Tujuh nomor yang dilombakan kami ikuti semua. Target kami tiga medali emas,” ucap Gutomo Harianto.
Ia sangat yakin target tiga medali emas bisa terlampaui. Tiga nomor yang diproyeksikan juga bisa mendulang medali emas, nomor ganda putri dan tunggal putri juga putra.
“Ini sudah satu, insya Allah optimis bisa mencapai target,” jelasnya.
Raihan prestasi timnya kali ini disampaikan Gutomo Harianto, tidak lepas dari dukungan maksimal Pemkab Kediri juga KONI Kabupaten Kediri.
Salah satu upaya yang mereka lakukan menyiapkan bonus besar bagi peraih medali. “Dari KONI kami sudah menyiapkan, medali emas bonusnya Rp30 juta, perak Rp20 juta. Semoga ini menjadi pelecut semangat atlet bisa meraih prestasi,” pungkasnya. (red)