“Surat sudah diterima (Polda Metro dan Mabes Polri). Sehingga kami yakin komitmen rekan-rekan penyidik dari Polda dan Mabes Polri akan hadir memenuhi undangan ini,” ujarnya.
Ali berharap, melalui kegiatan koordinasi ini, KPK dan Polri dapat sama-sama melihat duduk perkaranya. Sekaligus memastikan proses hukum yang dilakukan nantinya betul-betul sesuai fakta hukum, ketentuan, dan mekasnisme yang berlaku.
Rapat koordinasi sebelumnya dijadwalkan digelar pada Jumat (10/11/2023). Namun pihak Polda Metro Jaya meminta rapat ditunda.
Polda Metro menyebutkan undangan rapat dari KPK itu sebagai tindak lanjut permintaan supervisi yang dikirimkan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK kepada SYL saat ini telah naik ke tingkat penyidikan, di mana Ketua KPK Firli Bahuri telah diperiksa sebagai saksi. (Red)