Dalam hal itu tak lain mengembangkan yayasan agar bisa mensejah terahkan anak yatim dan kaum duafa di kecamatan Kalianget.
Saat dikonfirmasi kepala syabandar KSOP sumenep, Taufikurrahman menjelaskan, ” sesuai undangan yang kami terima, untuk pembentukan yayasan peduli kasih TKBM kalianget, sesuai dengan rencana semula yayasan ini untuk aksi-aksi sosial yang ada di Kalianget, untuk mengkordinir semua yang ada di pelabuhan Kalianget, untuk menjadi satu suara tak lain untuk tujuan dan harapan yang dicapai”,ujarnya.
“dan kami menginfokan implementasi peraturan menteri perhubungan nomer PM 7 tahun 2023 tentang tarif angkutan laut kapal perintis dan PM 8 tahun 2023 tentang tarif batas atas tentang pelayanan publik, per (01,Juli,2023) sesuai peraturan menteri baru kenaikan tarif angkutan kapal perintis, yang disesuaikan dengan jarak tempuh (mil) yang hampir 200 persen dari harga 2011 sudah tidak naik, untuk selengkapnya baru disosialisasikan kemaren ditingkat pusat, dan juga kami menunggu program-programnya dari yayasan peduli kasih TKBM kalianget, serta harapan kami kesemua anggota yayasan TKBM untuk kegiatan sosila lebih aktif, dapat berkontribusi kepada masyarakat kalianget sehingga guyub dan rukun”,jelasnya.
Adapun harapan semua anggota, yayasan ini dapatlah menjadi harapan untuk kaum duafa dan anak yatim, sehingga dapat mengembangkan program yayasan organisasi ini.
(Hendri/sahmari)