Untuk pemasaran banyak melalui media sosial Facebook. Sementara untuk pelanggan tas rajut karya Nia Sari ini berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Bojonegoro seperti Ngraho, Padangan, Purwosari hingga keluar daerah seperti Kabupaten Blora.
Untuk kendala yang dihadapi saat ini terkait pemasaran saja karena hanya melayani permintaan dari pelanggan saja. Karena Nia hanya sendirian membuat tas rajut tak ada karyawan. Sehingga kalau ada pesanan banyak kewalahan. “Mbak Nia ini selain bisa membuat tas rajut juga bisa potong rambut. Jadi dia ini multitalent,” tutur Rukayah.
Rumah produksinya berada di Desa Gamongan Dusun Gamongan RT 3 RW 4 Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.
Sementara itu Camat Tambakrejo Zeny Bachtiar mengatakan pihaknya sangat mendukung dan mensuport penuh atas potensi Nia yang membuat tas rajut khas Desa Gamongan. Karya Nia ini bisa menjadi ikon Kecamatan Tambakrejo.
“Saya berharap kerajinan tas rajut asli Gamongan ini nantinya bisa dikenal halayak luas dan bisa go nasional bahkan manca negara,” tuturnya. (eko)