Jember – News PATROLI.COM –
Pada hari Minggu tanggal 03/12/2023 sekitar pukul 09.30 wib anggota Satpolairud Polres Jember menerima laporan adanya kecelakaan laut dan langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kejadian kecelakaan laut seorang pengunjung wisata tenggelam saat mandi di laut Pantai Pancer Desa Puger kulon Kecamatan Puger bersama teman temannya tepatnya di sebelah barat break water yang masuk dalam wisata pantai Pancer Dusun Krajan 2 Desa Puger kulon kecamatan Puger.
Waktu kejadian korban Moh. Ruri Khoirul Basar laki laki umur 11 tahun pelajar MI Raden Fatah asal dusun Krajan RT. 1 RW 5 desa Puger wetan kecamatan Puger kabupaten Jember Jawa timur meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara.
Korban bersama ke sembilan temannya yang semua berasal dari desa Puger wetan kecamatan Puger kabupaten Jember Jawa timur dan termasuk saksi dalam insident tersebut adalah
- Rapi usia 11 tahun
- Rijal usia 11 tahun
- Satria usia 11 tahun
- Alif usia 11 tahun
- Fatur usia 11 tahun
- Gofur usia 11 tahun
- Rafli usia 11 tahun
- Dika usia 11 tahun dan
- Angka usia 11 tahun keseluruhan masih berstatus pelajar.
Kronologi kejadian sekitar pukul 08.00 wib sepuluh anak tersebut menggunakan dua sepeda Listrik,sepeda motor Beat dan sepeda motor Supra ke pantai Pancer Puger dan sesampainya dipantai sepuluh anak tersebut mandi di laut tepatnya dipinggir pantai sebelah barat Break water,tanpa ada pengawasan dari dewasa.
Tidak lama kemudian ombak besar dan arus laut menyeret empat orang anak diantaranya Ruri,Rijal,Gofur dan Fatur ketengah laut, keempat anak tersebut berteriak minta tolong dan ada beberapa orang yang kebetulan di lokasi sedang memancing berusaha memberikan pertolongan terhadap Rijal,Gofur dan Fatur berhasil dengan cepat diselamatkan oleh orang orang yang memancing tersebut, sedangkan Ruri yang tidak bisa berenang tidak cepat tertolong dan terombang ambing ditepi pantai dan diduga mengakibatkan Ruri mengalami gagal pernafasan yang kemudian mengakibatkannya meninggal dunia.
Jenazah Ruri kemudian dapat dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Puger untuk dimintakan Visum Et Repertum ( VER ) dan tidak ditemukan luka di tubuh korban.
(Didik purba)