Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Pantun Perpisahan Gubernur Jatim Iringi Saat Acara Silaturahmi dan Pelepasan

Favicon
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Akhiri Jabatan Dengan Pantun Perpisahan E1707828044472
Pantun Perpisahan Gubernur Jatim Iringi Saat Acara Silaturahmi dan Pelepasan | FOTO: Ist
banner 120x600
banner 336x280

“Terima kasih, kepada sahabat sejati, telah bersama-sama menapaki jalan berliku menuju cita-cita luhur melayani rakyat Jawa Timur dengan tulus dan ikhlas,” ujar Gubernur Khofifah, yang berdiri di samping Wagub Emil yang dipenuhi rasa hormat dan penghargaan.

Acara perpisahan tersebut juga menjadi kesempatan bagi Gubernur Khofifah untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jawa Timur atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan selama kepemimpinannya.

Ia berjanji akan tetap mendukung pembangunan daerah tersebut, meskipun tidak lagi menjabat sebagai Gubernur serta memohon doa dan restu untuk berpasangan lagi menuju periode berikutnya.

Dengan hati yang penuh haru namun juga penuh rasa syukur, Gubernur Khofifah mengakhiri pidatonya dengan pantun terakhir, “Nampak Elang terbangnya tinggi, menembus cakrawala dengan gagahnya, mohon dukungan untuk berjuang lagi membangun Jawa Timur untuk selanjutnya”.

Dengan tepuk tangan hangat dari seluruh hadirin, Gubernur Khofifah dan Wagub Emil mengakhiri momen perpisahan tersebut dengan penuh kebahagiaan dan haru. Mereka meninggalkan Gedung Negara Grahadi Surabaya, namun jejak kepemimpinan dan kasih sayang mereka akan tetap terpatri dalam hati seluruh rakyat Jawa Timur, sebagai cerita indah tentang persahabatan, pengabdian, dan cinta pada tanah air.

Baca juga : DPC PKB Sidoarjo Gelar Rapat Pleno Bahas Pengunduran Diri Ketua dan Penunjukan Plt Ketua Baru

Sementara itu, Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak dalam sambutannya mengatakan, hari-hari terakhir ini dirinya menyaksikan, apa yang telah dirintis dan dicita-citakan Bu Khofifah sejak berikhtiar mengemban amanah dari masyarakat Jawa Timur. Karena sudah menjadi bakat beliaunya dalam bidang kemiskinan. Hasilnya kemiskinan ekstrim di Jatim dari 4% kini turun menjadi 0,82%. Bakat lain, yakni dalam bidang pertanian, Jatim selalu tertinggi dalam produksi pangan. Serta banyak lagi telah beliau torehkan.

“Saya menyampaikan terima kasih atas seluruh dedikasi, kerja keras, kebersamaan, perjuangan dan pengorbanan semuanya. Semoga masyarakat Jawa Timur semakin berkah,” katanya saat mengakhiri sambutannya perpisahan. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *