Marsuki membeberkan, dari 50 Bacaleg yang didaftarkan melalui Partai Nasdem Jember, terdiri dari berbagai komposisi. Selain ada keterlibatan perempuan yang telah lebih dari 30 persen dan incumbent 8 orang, dan beberapa melibatkan sejumlah kelompok masyarakat lain.
Mulai dari kelompok pengusaha, kelompok petani, millenial, pelaku UMKM, dan beberapa lainnya. “Kita mendaftarkan 50 Bacaleg, sesuai kuota, sebenarnya yang ingin mendaftar ke kita lebih dari itu, tapi kita menyesuaikan kuota,” kata Marsuki.
Ke-50 Bacaleg Nasdem itu, sebut dia, juga didominasi oleh kalangan pemuda atau milenial, dari rata-rata usia 34 tahun sampai 40 tahunan.
“Jadi masih tergolong milenial, kalau gerak lebih gesit, dan caleg-caleg itu sudah mulai turun gunung istilahnya, sesuai di dapilnya masing-masing,” jelas Marsuki.
Marsuki meyakini, Nasdem Jember bakal memperoleh target kursi yang menggembirakan saat Pemilu 2024 mendatang. Bahkan DPD sendiri menargetkan memperoleh dua kursi di setiap dapil di wilayah Kabupaten Jember. (Susanto)