“Jalan ini tidak hanya akan mempercepat lalu lintas yang kerap menimbulkan kemacetan di sekitar Pasar Genteng. Tapi, juga bisa membuka kawasan perekonomian baru di sepanjang perlintasan,” ungkap Ipuk.
Selain meninjau langsung infrastruktur, Ipuk juga meninjau sejumlah layanan lainnya. Di antara adalah peningkatan kapasitas pengajar untuk mewujudkan pendidikan Banyuwangi yang terbebas dari bullying, kekerasan serta intoleransi.
“Tiga dosa ini harus dikikis habis di lingkungan pendidikan. Guru memiliki peran penting untuk mencegahnya menjangkiti anak didik di Banyuwangi. Lewat Bunga Desa ini, kami terus motivasi para pengajar maupun siswa untuk mengatasi masalah ini dan tidak terjadi di lingkungan mereka,” terang Ipuk.
Selain itu, selama ngantor di Desa Dasri juga dilakukan imunisasi polio bagi balita, vaksinasi dan pemeriksaan kesehatan hewan ternak dan peliharaan, hingga penyaluran bantuan Warung Naik Kelas (WeNak). (SHL)