Baca Juga:Melalui Ngedtrail Bareng di Hutan Pinus Perhutani Jalin Sinergi dengan Pemkab Ponorogo
“Kami tidak bisa bekerja sendirian, kami butuh sinergi, peran serta dan kerjasama semua pihak yakni Koordinasi, Komunikasi dan Kolaborasi dengan intansi dan stakeholders terkait, sehingga bisa mensejahterakan masyarakat sekitar hutan di Kabupaten Ponorogo,” harap Loesy.
“Pengelolaan hutan mempunyai 3 aspek penting yang harus berjalan seimbang, yakni aspek ekologi, sosial dan ekonomi, namun dalam pelaksanaannya diperlukan sinergi dan kerjasama dengan semua pihak, dalam mewujudkan Ponorogo yang hutannya lestari, masyarakatnya sejahtera,” tutupnya.
Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyampaikan terima kasih atas undangan Perhutani dalam Jambore Mandor Alas yang digelar malam hari di tengah hutan.
Baca Juga:Administratur Perhutani Lawu Ds, Dampingi Bupati Belajar Teknis Sadapan Getah Pinus di Ponorogo
“Kebersamaan terutama pada Perhutani Lawu Ds, Perhutani Madiun yang telah berkontrbusi dalam program ketahanan pangan dan swasembada pangan melalui program kemitraan kehutanan,” ujarnya.
“Kita juga butuh dukungan semua pihak dalam implementasinya, karena dengan bersama kita bisa membangun Ponorogo lebih baik, aman masyarakat makmur walaupun di pingiran hutan,” ujar Bupati.
“Berharap ke-depan Perhutani dengan Pemkab Ponorogo bisa saling menjalin kerja sama dalam bidang pengelolaan hutan, perijinan dan potensi pengembangan wisata yang kemungkinan memakai lahan Perhutani,” tutup Sugiri. (Mrsd/Ktmn)