Bupati Magetan Suprawoto menyampai, “Kita tahu bahwa saat ini sering terjadi kebakaran, walaupun demikian bukan berarti kita tidak bergerak. Rakor ini kita gelar untuk merifres, penyegaran karena di Magetan selalu berulang, musim kemarau terjadi kebakaran, musim penghujan terjadi banjir. tapi alhamdulillah sunami tidak ada. Oleh karena itu kita selalu antisipasi.” ucap Suprawoto.
“Melalui rapat koordinasi ini mari untuk Instansi terkait, Aparat, Setakeholder bersiap saling berkomunikasi bagaimana kebakaran hutan di Magetan bisa kita cegah, sehingga kita juga perlu kewaspadaan dini setiap saat., kedepan,” ujar Bupati.
“Menanam pohon dapat mencegah kebakaran sekaligus mencegah banjir, dan untuk mencukupi kebutuhan air. Kami juga terus berusaha membuat embung untuk pertanian sehingga ketika dibutuhkan air selalu ada,” ibuhnya.
“Kami berharap agar Posko Pemadam Kebakaran ditempatkan pada lokasi yang dekat dengan daerah rawan kebakaran. diantara 28 desa yang tersebar di 8 kecamatan se-Magetan harus segera di bentuk,” tutupnya .
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BPBD Kabupaten Magetan Ari Budi Santosa beserta jajaran, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) AKBP Muhhamd Ridwan Magetan, Komandan Kodim 0804 Magetan diwakili Pasi Ops, Forkompimda Magetan Kalaksa BPBD Magetan Ari Budi Santosa, Wakil Administratur Perhutani KPH Lawu Ds Yudiono beserta jajaran Asper wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawu Selatan Windu Prasitama dan Perwakilan Anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) juga Masyarakat Peduli Api Kabupaten Magetan.(Marsudi)