Disampaikan Gus Muhdlor, Kabupaten Sidoarjo tidak akan menjadi kabupaten yang besar kalau hanya mengandalkan pembangunan fisik saja ataupun SDM nya saja. Menurutnya hal itu tidaklah cukup. Ada yang terlewat disaat pembangunan infrastruktur dan SDM gencar dilakukan tiga tahun belakangan ini. Yakni pembangunan Kabupaten Sidoarjo melalui doa. Doa tersebut diharapkan dipanjatkan oleh seluruh warga Sidoarjo untuk kesejahteraan dan pembangunan Kabupaten Sidoarjo.
“Ada satu hal hari ini yang terlewat dari kita karena kita tidak pernah memulai pembangunan kabupaten via doa, maka kemarin kami menyampaikan kepada DMI (Dewan Masjid Indonesia) mari Jumatan aku njaluk Qulhu (surat Al-Ikhlas) ping telu, kirimno nang kabupaten, kabupatene cek dijauhkan dari musibah,”ucapnya.
Gus Muhdlor berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi kegiatan yang istiqomah. Kegiatan yang dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Dengan kegiatan-kegiatan baik seperti ini ia yakin Kabupaten Sidoarjo menjadi kabupaten yang senantiasa diliputi dengan keberkahan.
“Kalau di tanggal 31 Desember, pendopo ini di plot oleh kegiatan Ishari, diisi dengan hal-hal yang baik, harapan saya semoga setiap tanggal 21 Ramadhan, acara pendopo ini selalu di plot acara kirim doa oleh FKKTPQ tahun ini dan tahun-tahun akan datang,”harapnya. (Gus)