“Inilah kesempatan kita semuanya sebenarnya untuk evaluasi dan membuat perencanaannya. Tetapi inti sebenarnya bahwa kepemimpinan Ibu Khofifah dan Pak emil sudah berhasil dan sangat baik, dan keberhasilan itu juga keberhasilan tim dibawahnya. Sehingga, kami ingin lebih baik lagi, lebih maju lagi, dan lebih tersistem lagi,” tutur Adhy.
Adapun hal-hal yang perlu didorong dalam melanjutkan roda pemerintahan, kata Adhy, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) sedang melakukan proses pemeriksaan keuangan dari BPK. Menurutnya, laporan keuangan suatu pemerintahan itu penting karena dengan waktu yang singkat Pemprov Jatim harus menunjukkan akuntabilitasnya yang baik.
“Yangkedua,program-program yang memang betul berdampak kepada masyarakat. Coba kita mulai melakukan efisiensi di dalam hubungan operasional, tetapi lebih ke yang diberikan kepada masyarakat,” jelas Adhy,
Diketahui, dalam melanjutkan pemerintahan Pemprov Jatim, Adhy menunjuk Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Timur (Bapenda Jatim) Bobby Soemariyono menjadi Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Sekdaprov Jatim) menggantikan dirinya.
“Sekarang statusnya masih Plh. karena memang SK-nya belum turun. Tetapi, Sekda itu Pj. Saya sudah ajukan ke Kemendagri mudah-mudahan satu atau dua hari ini sudah keluar,” ungkap Adhy. (Red)