“Indonesia Islamic Science Park itu sebetulnya kita sudah komunikasikan agar penyerahan lahan PU PR bisa disegerakan, tapi proses itu rupanya tidak bisa sesegera yang kami harapkan. Jadi PR-PR kita mudah-mudahan nanti akan dilanjutkan oleh Pj. Gubernur Jawa Timur selanjutnya,” sambung Khofifah.
Terkait reformasi birokrasi berdampak, Khofifah berpesan, agar ke depan selalu dijaga, ditumbuh kembangkan, dikuatkan, diluaskan serta diperdalam. “Sehingga kemiskinan ekstrem bisa dinolkan, investasi dinaikkan, digitalisasi dalam sistem pemerintahan ditingkatkan, dan program-program aktual presiden, terutama, tolong dijaga dan ditumbuh kembangkan,” pesan Khofifah.
Diketahui, dalam memimpin upacara apel pagi tersebut, Gubernur Khofifah juga didampingi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak. Turut hadir pula, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Sekdaprov Jatim) Adhy Karyono, para Asisten Pemerintahan Provinsi Jawa Timur, Staf Ahli Gubernur Jawa Timur, Kepala OPD, serta Kepala UPT di lingkup Pemprov Jatim
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada seluruh keluarga besar Pemprov Jawa Timur. Ia merasa bersyukur karena dapat mendampingi kepemimpinan Gubernur Khofifah selama menjadi kepala daerah Provinsi Jawa Timur.
“Saya melihat betul budaya Jatim CETTAR terasa di semua lini berkat Ibu Gubernur Khofifah yang luar biasa. Saya pun terinspirasileadershipbeliau yang bertirakat untuk kemaslahatan warga Jawa Timur.” kata Emil. (red)