Hal senada disampaikan KRPH Bungatan BKPH Panarukan, saat ditemui pada lokasi tebang habis yg berlokasi di petak 33.B dukuh Tegal Mulyo Kepada jurnalis Slamet Priyadi menjelaskan target kayu perkakas jati yang harus kami capai pada lokasi ini sebesar 409 M3 dan sampai hari ini sudah terealisasi 405 M3 atau 99 % ungkapnya.
Ditanyakan perkiraan produksi akhir bisa mencapai berapa ?, Dengan tersenyum penuh semangat orang asli Asembagus Situbondo ini berujar ” Insyaallah kami juga bisa mencapai angka di atas 100 % seperti RPH tetangga kami, tegasnya
Sementara Administratur Perhutani KPH Bondowoso melalui Kiswanto Kepala seksi (Kasi) Produksi dan Ekowisata saat dihubungi melalui selularnya membenarkan bahwa pencapaian produksi kayu perkakas jati dari lokasi tebang habis di KPH Bondowoso realisasi s/d bulan Mei mencapai 103 % dari Normal Produk Schedule (NPS) s/d bulan Mei 48 %.
Mohon doa dan dukungannya mas, semoga pencapaian tersebut dapat kami pertahankan sampai akhir pekerjaan tahun 2023. Terangnya.(Rusdi/Dedy)