Ferdy Pradipta salah peserta inkubasi desain intetrior dari Kalimantan Timur mengungkapkan inkubasi ini sebagai upaya untuk meningkatan kompetensi para desainer dan arsitektur muda sehingga bisa lebih berpartisipasi untuk pembangunan daerah.
“Dalam inkubasi ini, selain untuk mengenali produk unggulan Kota Mojokerto juga mengetahui pandangan produsen lokal kami ingin mengetahui apa harapan dan kebutuhan para pengrajin sehingga para desainer muda dapat memfasilitasi hal apa saja yang sekiranya bisa meningkatkan lokalitas dan juga menjadikan Kota Mojokerto sebagai tempat wisata unggulan,” ungkapnya.
Tentang PGS Ferdy juga mengatakan bahwa bangunan ini merupakan bangunan yang telah lama ada di Kota Mojokerto dan tentunya punya kedekatan emosional bagi masyarakat.
“Adanya PGS ini diharapkan tidak hanya menjadi wisatawan berkunjung, tetapi warga Kota Mojokerto juga lebih mencintai dan memiliki sense of belonging terhadap tempat wisata di daerahnya sendiri,” harap Ferdy.
Inkubasi tersebut akan digelar selama 5 hari pada 20-24 Mei 2024 dan diikuti oleh 24 peserta yang telah melakukan pendaftaran secara online dan 2 orang perwakilan dari Dinas PUPRPerakim Kota Mojokerto. Serta bekerja sama dengan IAI dan HDII. (Kartono)
Baca juga berita lainnya diGoogle News