“ Saya Ke Jawa Timur ini untuk empat hari kedepan karena di survei internal kami, PPP ada peningkatan tapi tapi di Jawa Timur ini menghadapi persaingan yang luar biasa. Jadi kita akan all out lima hari kedepan sehingga target kita di Jawa Timur ini bisa balik dan survei internal kita menunjukkan ada 10 partai yang akan tembus ke DPR RI termasuk PPP,” kata Bang Sandi didampingi Abah Rufis dan Ning Ema.
Bang Sandi sangat optimis PPP akan meningkatkan perolehan suaranya di Jawa Timur dengan tagline yang dimiliki partai dengan Ketua Umum Muhammad Mardianto tersebut dinilai muda dicerna dan dimengeri masyarakat. Yaitu ‘Kerja Muda, Sembako Murah, Hidup Berkah Bersama Kabah tempatnya kiri bawah’.
“Target kita di atas 4 persen untuk Jawa Timur dan nasional. Sedangkan masalah Guru besar, Ini merupakan bagian daripada realita demokrasi (petisi guru besar), kita harus hormati. Para Guru besar ini tentunya telah mencapai sebuah penghargaan dari institusi pendidikan sebagai guru besar. Tidak mudah mencapai status guru besar, profesor,” lanjut Bang Sandi.
Menurutnya apa yang disampaikan para guru besar tersebut merupakan masukan yang harus dilakukan pertimbangan, kajian dan implementasikan. Karena lanjutnya, kekhawatiran para Guru besar tersebut yakni bagaimana demokrasi yang sangat baik di Indonesia tercoreng kedepannya bila ada hal permainan.
“Saya pengalaman di 2019, saya sebagai pasangan calon bahwa demokrasi kita ini harus semakin lebih baik kedepannya dan masukan itu saya rasa positif. Mari kita sikapi dengan bijaksana dan ajak rangkul para Guru besar itu untuk memberikan kritik yang konstruktif, yang bisa kita gunakan sama-sama untuk membangun bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” paparnya.
Sandiaga menegaskan tidak boleh ada kecurangan Pemilu seperti yang terjadi pada Pemilu 2019. PPP akan memastikan pelaksaan Pemilu di Indonesia berkualitas sehingga integritas semua harus dihadirkan secara totalitas. PPP akan memastikan tambahan suara tersebut adalah suara yang sah.
“Suara yang halal bukan suara yang curang karena kita menjunjung tinggi, menang dengan integritas, menang dengan cara yang benar, cara yang terhormat. Karena saya berkoordinasi dengan Bu Mun (Mundjidah Wahab) Ketua DPW PPP Jatim dan memberikan rekomendasi, Mojokerto dan Sidoarjo jadi dua tempat ini yang saya pilih sekaliguskan kita masifkan,” tegasnya.
Gerakan sosial media di Mojokerto akan dimasifkan dengan kampanye digital karena kota dengan tiga kecamatan tersebut ditargetkan akan menambah perolehan kursi di DPRD Kota Mojokerto. Yakni dari satu kursi di parlemen menjadi empat kursi untuk menjadi satu Fraksi – PPP di DPRD Kota Mojokerto. ( Kartonoo )