Mojokerto- News PATROLI.COM –
Saat ini Pemerintah Kabupaten Mojokerto sedang gencar gencarnya menyerap Aspirasi Karang Taruna melalui kegiatan Ngobrol Pemuda Inovatif (Ngopi) Bareng Bupati Mojokerto dengan Karang Taruna Kecamatan Dlanggu di Pendapa Kecamatan Dlanggu, Jum’at malam ( 05 / 06 / 2024 ).
Bupati Mojokerto dr Ikhfina Fahmawati yang juga merupakan Pembina Karang Taruna Kabupaten ‘Surya Majapahit’, mengaku program serap aspirasi karang taruna ini dulunya sempat terhenti karena terhalang oleh pembatasan pandemi Covid – 19 yang akhirnya mempengaruhi proses bertumbuhnya karang taruna.
Hingga akhirnya Bupati Ikfina menemui pemuda yang tergabung di Karang Taruna dengan berkeliling ke 18 kecamatan se-Kabupaten Mojokerto untuk menampung langsung aspirasi karang taruna, dan Proses Ngopi Bareng ini adalah untuk memetakan dan mendengarkan apa -apa yang menjadi unek – unek para remaja, baik putra maupun Putri khususnya yang tergabung di Karang Taruna.
Bupati Ikfina juga menjelaskan bahwa pada Tahun 2021 lalu, kita menghadapi gelombang kedua Covid-19. Tapi tidak apa-apa, karena bagaimanapun karang taruna ini adalah wadah para pemuda ini yang sengaja disediakan negara untuk mewadahi seluruh pemuda dengan berbagai macam background, maupun interest yang berbeda. ” Saya harap tidak ada kata terlambat, karena saya akan keliling di 18 kecamatan. Saya ingin mendengar langsung semua aspirasi-aspirasi Karang Taruna di Kabupaten Mojokerto, terutama untuk mendorong kreativitas anak muda dalam menatap masa depan nya.
Bupati Ikfina berharap Karang Taruna Desa di Kecamatan Dlanggu menjadi pelopor dalam mengembangkan potensi Desa masing-masing guna mendongkrak ekonomi kerakyatan.
“Bagaimana kita bisa menilai potensi apa yang bisa kita kembangkan, sehingga menjadi sumber dan penggerak roda perekonomian,” ucap Bupati Ikfina dalam sambutannya.
Bupati Ikfina juga meminta Karang Taruna Desa setidaknya harus mampu membaca potensi di wilayah masing-masing yang bisa dikembangkan.
Selain itu, Karang Taruna didorong agar berperan aktif dan menjadi inisiator memunculkan gagasan yang bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat di Kabupaten Mojokerto. “Karena Karang Taruna ini di bawah naungan Kementerian Sosial RI, itu diatur dalam Permensos RI. Sehingga mari sama-sama melakukan riset potensi di wilayah masing-masing, nantinya gagasan apa yang tercetus akan kami seleksi, mana yang layak untuk dibiayai dengan APBD,” ungkap Bupati Ikfina.
Melalui kegiatan pembinaan ini, Bupati Ikfina juga berharap seluruh Karang Taruna Desa Se-Kecamatan Dlanggu bisa terus berproses untuk menjadi generasi muda yang bermanfaat bagi lingkungan, bangsa dan negara.
Di Pemerintahan Kabupaten Mojokerto ada program di Disperka yaitu Pustaka Asik. Disitu ada pelatihan bikin kue, minuman boba, jamu, dan lain-lain. Kenapa ini diumumkan, Supaya kita bisa milih. Di Disnaker juga ada pelatihan yang bisa terbit sertifikatnya. Ini contoh hal-hal yang bisa kita maksimalkan. Nanti kita akan coba menghubungkan anggaran pemberdayaan dan bantuan produktivitas kelompok-kelompok dengan desa.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto,Try Raharjo Murdianto, STTP, MM didampingi Ketua Karang Taruna Kabupaten Mojokerto Agus Supriyanto, SH yang akrab disapa Mas Lur ini menyampaikan beberapa arahan inti Bupati. Try Raharjo merangkum esensi program kegiatan ini adalah, menyamakan cara berpikir bahwa karang taruna harus inovatif. Bukan sebagai individu, melainkan sebagai sebuah kelembagaan. Dua tugas umum karang taruna yang mesti dipedomani adalah bagaimana mengembangkan potensi karang taruna itu sendiri, serta cara mengatasi permasalah-permasalahan di desa.
Dijelaskan oleh Tri Raharjo, bahwa Kegiatan ini akan berlanjut, namun Ibu Bupati lebih fokus pada usaha pengembangan ekonomi produktif untuk turunkan angka kemisikinan. ” Contohnya kalau di Dinsos itu adalah program bansos. Nah, kalau di Karang Taruna itu programnya seperti tahun 2023 lalu diberi bantuan. Di APBD Kabupaten, Perangkat Daerah terkait bisa intervensi kegiatan karang taruna. Kalau di Dinsos juga bisa mengeksekusi dengan dua model, yakni Pemkab maupun pemdes melalui APBDes,” terang Try Raharjo.
Sementara itu acara Ngopi Bareng Bupati Ikfina dengan Karang Taruna di Pendopo Kecamatan Dlanggu ini juga dihadiri oleh para OPD Kabupaten Mojokerto diantaranya, Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto H. Yudha Akbar Prabowo, SE, MM, Kepala Disperindag Kabupaten Mojokerto H.M. Iwan Abdullah, SE, S.Sos, M.Si, Kepala Disparpora Kabupaten Mojokerto Norman Handhito, SIP, M.Si, Kepala DLH Kabupaten Mojokerto Drs. H. Zaqqi, dan Camat Dlanggu Drs AS Bakri yang masing masing Kepala OPD dan Camat Dlanggu menyampaikan sambutannya dan program program yang telah diluncurkan Instansinya.
Hadir pula diacara Ngopi Bareng Bupati di Pendopo Kecamatan Dlanggu ini, yakni Danramil Dlanggu Kapten Inf Warudi, dan Kapolsek Dlanggu IPTU MK Umam, SE, MH. Ketua Karang Taruna Kecamatan Dlanggu Agus Setiawan SE, yang juga menjabat sebagai Humas Relation Wisata Desa BMJ Mojopahit Mojokerto yang juga sebagai Penguasa muda Pengelolaan Pabrik Cokelat Mojopahit Mojokerto Jawa Timur ini. ( Ririn Fadillah )
Baca juga berita lainnya di Google News