Drs. Achmad Sulaiman,MPd. juga memaparkan selama kegiatan pondok Romadhan dirinya juga pulang sampai malam, karena tidak mungkin dirinya meninggalkan sekolah sebelum siswa siswinya selesai melaksanakan kegiatan tersebut.
“Kadang saya keliling di lokasi sekolah untuk mengawasi siswa siswi kawatir ada yang tidak ikut kegiatan” imbuhnya.
Tak lupa Selain itu Drs, Achmad Sulaiman menjelaskan siswa siswinya juga dibekali dengan pengetahuan tahfid Qur’an yang mana pengajarnya didatangkan dari pondok pesantren al-Amin.
“Kami bekerja sama dengan pondok pesantren al-Amin perenduan untuk membekali tahfidnya, jadi mereka nanti yang lulus akan menerima semacam sertifikat,” tutupnya.
(Hendri/Sahmari).