Menurutnya segala tantangan tersebut tidak bisa dihadapi tanpa adanya kolaborasi, saling bahu-membahu, dan sinergi antar pemangku kepentingan untuk kembali membangkitkan peran transportasi. Semua itu untuk menopang berbagai sektor kehidupan masyarakat yang berdampak pada terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur. Hal itu sejalan dengan tema yang diangkat pada peringatan Harhubnas tahun ini, “Bangkit Maju Bersama.”
Menteri juga menggaungkan sebuah pepatah yang berbunyi : “Sebatang lidi akan mudah dipatahkan, tapi segenggam lidi akan sulit diruntuhkan.” Ia berharap peringatan Harhubnas tahun ini melibatkan stakeholder, operator, asosiasi dan regulator juga penanggung jawab utama.
Rangkaian peringatan hari Perhubungan nasional diramaikan berbagai kegiatan mulai dari kegiatan seni, olahraga, kampanye keselamatan transportasi, hingga bakti sosial.
Pada uoacara yang berlangsung di halaman kantor Dinas Perhubungan itu dilakukan pula penyerahan penghargaan kepada juru parkir dan petugas Turjawali, penyerahan life jacket dan pas kecil kapal bagi nelayan, penyerahan sertifikat akreditasi A pengujian kendaraan bermotor dari kepala Dishub kepada Bupati, serta peninjauan pengujian kendaraan bermotor oleh Bupati Lotim, Kepala Dinas Perhubungan bersama tamu undangan. Selain itu dilakukan pula penyerahan paket bantuan kepada yatim piatu di lingkungan sekitar Dishub Lotim. (Ony)