Setian Adi Cahyono Koordinator Aremania Madiun berharap, kejadian di Stadion Kanjuruhan Malang yang menelan ratusan korban jiwa itu menjadi titik balik perdamaian suporter seluruh Indonesia, Ia menegaskan bahwa, tidak ada nyawa yang sebanding dengan sepak bola.
“Saya harap ini merupakan titik balik perdamaian suporter se-Indonesia, Tidak ada nyawa sebanding sepak bola, kedepan tidak ada lagi tragedi yang memakan korban jiwa” jelasnya
Setian Adi Cahyono, juga mendukung Kapolri untuk mengusut tuntas siapa saja yang bertanggung jawab dalam insiden yang menewaskan rekan-rekannya tersebut.
Novita, salah satu Bonek wanita Madiun ikut dalam do’a bersama itu, Meski selama ini ia menjadi Rival Aremania, Novita merasa terpanggil untuk ikut dalam acara do’a bersama itu.
“Saya bersama teman-teman ingin mendo’akan saudara kita yang menjadi korban di Stadion Kanjuruhan, Semoga kejadian itu tidak terulang lagi,” ucapnya. (but/marsd)