Ia juga mengatakan bahwa harapannya pemilu akan terlaksana secara terintegritas. Dari catatan Pemilu terdahulu, memiliki integritas yang bagus, maka netralitas didalam pemilu atau penyelenggara negara TNI/Polri akan bersih. Mekanisme keadilan pemilu seperti money politic, jika bisa diminimalisir, akan bisa melahirkan pejabat yang relatif akan memiliki integritas yang tinggi.
“Kita pastikan terkait isu menyangkut netralitas akan kita gaungkan sehingga pemilu berjalan dengan baik dan bersih. Kita akan kawal terus mulai saat ini. Pererat dengan PKD, Panwascam, Forkopimda dan Forkopimcam,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi mengatakan terkait aparatur pemerintah atau ASN di haruskan netral saat dilakukan kampanye dalam pemilu 2024. Kita kuatkan komitmen netralitas ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo.
“ASN harus memberi contoh yang baik kepada masyarakat. Apabila ada ASN yang ikut berpolitik dan berpihak baik itu nomor salah satu kontestan pemilu, akan langsung kami ambil tindakan, mulai pemanggilan, teguran hingga diberikan sanksi berat sesuai dengan regulasi yang ada,” tandas Wakil Bupati H. Subandi(Ags/MW)