Ia mengatakan dirinya bersama Bupati akan terus memantau persoalan seperti ini. Sidak sungai maupun jalan terus dilakukan. Terkait perbaikan jalan menggunakan skema PIWK (Pagu Indikatif Wilayah Kecamatan) diakuinya banyak manfaatnya. Salah satunya penanganan perbaikan jalan dapat segera dilakukan. Pasalnya perbaikan jalan menggunakan dana PIWK dilakukan secara swakelola. Pihak kecamatan dapat langsung melakukan perbaikan jalan tanpa perlu adanya tender pengadaan perbaikan jalan.
“Setiap hari kita Sidak bergantian, hari ini saya besok Gus Muhdlor, tujuannya untuk memberikan support kepada pak camat untuk berlomba-lomba membenahi dan mempercantik wilayah masing-masing,”ujarnya.
Masih dikatakan Wabup H. Subandi perbaikan jalan yang dilakukan kecamatan hanya bersifat sementara. Hanya perawatan terhadap kerusakan jalan. Nantinya akan ada program betoninasi diseluruh jalan Kabupaten Sidoarjo. Dengan pembetonan tersebut diharapkan Pemkab Sidoarjo tidak lagi pusing memikirkan kerusakan jalan yang kerab terjadi.
“PIWK ini hanya sementara, sifatnya hanya perawatan,”ucapnya.
Usai Sidak pendangkalan sungai dan Sidak sampah sungai, Wabup melanjutkan Sidak perbaikan jalan Nangka Desa Sruni Gedangan. Setelah itu berlanjut Sidak kerusakan jalan Desa Keboharan Krian dan Sidak perbaikan jalan Setiabudi didepan Puskesmas Krian. (ags/muk)