Wartawan yang lainnya juga menyayangkan atas sikap dan perbuatan salah satu anggota Kepolisian yang berpangkat Perwira tersebut, ” Apa ini yang namanya Presisi ? ” katanya di sela-sela perdebatan tersebut.
Sementara itu, Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono menyampaikan permintaan maaf atas kejadian yang dilakukan bawahannya tersebut. Dia juga akan memanggil secara khusus AKP Dwi Jatmiko untuk mengetahui kejadian yang sebenernya.
“Yang pertama saya selaku Kapolres, atasan yang bersangkutan mohon maaf atas ketidaknyamanan dan kesalahpahaman yang terjadi. Oleh karena itu akan kami panggil secara khusus yang bersangkutan,” ungkap AKBP Suryono
Dari informasi yang beredar, Insiden tersebut terjadi seusai pelaksanaan Upacara HUT Kemerdekaan RI di Alun-Alun Kota Madiun. Saat itu Jumali bersama beberapa rekan wartawan lainnya selesai wawancara wali Kota Madiun Maidi. Selesai wawancara, Jumali kemudian berjalan dikerumunan dan tersandung hingga jatuh.
Spontan tangan Jumali meraih orang disekelilingnya, hingga tak sengaja memegang bagian tubuh perempuan yang ternyata istri Kasatlantas AKP Dwi Jatmiko.
Seketika, saat kejadian Jumalis langsung meminta maaf. Namun perempuan itu tidak terima dan melaporkan kejadian tersebut kepada suaminya yang seorang perwira polisi disatuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota hingga akhirnya berujung keributan. (but/marsd)