Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman Gelar Hearing dengan Ketua Disabilitas

Agus Sutopo
Gambar WhatsApp 2023 12 05 Pukul 21.54.42 F6739e8d E1701828807220
Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman, Foto: Agus Sutopo
banner 120x600
banner 336x280

Sidoarjo – News PATROLI.COM –

Senin, (4/12/2023). Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman memfasilitasi pembentukan Raperda Disabilitas yang diajukan oleh ketua Disabilitas dengan pendampingan LSM Lira. Dalam Hearing di ruang rapat DPRD Sidoarjo Turut hadir H. Usman, Polsek Sidoarjo, Satpol PP, Ketua Disabilitas dan pengurus LSM Lira Sidoarjo.

Saat ditemui H. Usman mengatakan bahwa hasil hearing bisa dimanfaatkan untuk memberika sport bagi DPRD agar Raperda Disabilitas segera dibahas di tingkat pansus ini bagi kami merupakan Raperda inisiatif dan segera disahkan untuk menjadi perda dan alhamdulillah di renja DPRD dan sudah bisa menjadi pembahasan pertama dari pengusung Karen sudah masuk dalam Panja DPRD dan segera di bahas oleh pengusung bulan Desember tepatnya disidang paripurna pada tanggal pada tanggal 13 Desember 2023.

Baca juga : Polsek Tanggulangin dan PPKS Berbagi 100 Bingkisan Makanan, Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Gambar WhatsApp 2023 12 05 Pukul 21.54.43 B9807b0e
Suasana Hearing di DPRD Sidoarjo, Foto: Agus Sutopo

Maka kehadiran LSM Lira dalam mendampingin teman teman Disabilatas bisa memberikan kontribusi terhadap Raperda ini agar lebih bermakna dan memberikan perlindungan bagi kawan difabel. Kalau sudah di pembahasan tingkat pansus kerjanya kan di batasi paling lama Satu Tahun, tapi insyaallah gak sampai Satu Tahun sudah selesai.la mulai tahun 2019 sudah di adakan pengkajian poleh pihak – pihak yang berkopenten. Apakah di Sidoarjo sudah perlu diadak perda Disabilitas.

”Menurut pengkajian Sidoarjo sudah perlu di adakan perda Disabilitas karena di Sidoarjo kaum difabel sudah banyak terutama di bidang ketenaga kerjaan. Sangat perlu prosentase tenaga kerja di perusahaan karena di Sidoarjo ini kurang lebih ada Tiga ribu perusahaan.”. Ungkap Usman. (Ags/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *