banner 700x256

Perhutani KPH Bondowoso Ikutsertakan Anggota Pramuka Saka Wanabakti dalam Pelatihan dan Pembinaan Tingkat Provinsi

banner 120x600
banner 336x280

Bondowoso, News PATROLI.COM.

Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso mengikutsertakan anggota Pramuka Satuan Karya (Saka) Wanabakti binaannya dalam Pelatihan dan Pembinaan Saka Wanabakti Tingkat Daerah Jawa Timur Tahun 2025. Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-42 Saka Wanabakti serta peluncuran sistem pembinaan Saka Wanabakti berbasis daring, dan dilaksanakan selama tiga hari, Kamis–Sabtu (18–20/12/2025), di Kantor Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, Sidoarjo.

Pelatihan ini diikuti oleh 89 peserta yang terdiri atas Pamong Saka, Instruktur Saka, dan Dewan Saka se-Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan bagian dari sistem pembinaan kepramukaan nasional yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Pramuka melalui penguatan kompetensi kepemimpinan, manajerial, serta teknis kehutanan.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur selaku Ketua Majelis Pembimbing Saka Wanabakti Jawa Timur, Dr. Ir. Jumadi, M.MT, dalam sambutannya menegaskan bahwa Pramuka Saka Wanabakti memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam menumbuhkan kecintaan dan kepedulian terhadap hutan, satwa, serta ekosistemnya. Menurutnya, nilai-nilai kepedulian lingkungan harus tertanam kuat dalam diri setiap anggota sebagai bentuk tanggung jawab moral untuk menjaga kelestarian hutan demi keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga :  Sinergi Kelembagaan, Perhutani Anugerahkan Penghargaan Kepada Kejari Bondowoso

Pelatihan ini juga mendukung implementasi Sistem Pendidikan Kepramukaan, khususnya dalam pencapaian Syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat Kecakapan Khusus (SKK) sesuai krida Saka Wanabakti, serta menjadi sarana konsolidasi pengelolaan Saka di masing-masing pangkalan. Proses pembinaan dilaksanakan dengan menerapkan Sistem Among melalui prinsip learning by doing, di mana Pamong dan Instruktur berperan sebagai pembimbing dan teladan.

Salah satu agenda utama kegiatan tersebut adalah peluncuran sistem latihan Saka Wanabakti berbasis daring yang dirancang untuk meningkatkan efektivitas pembinaan SKU dan SKK serta memperluas akses materi krida kehutanan melalui pemanfaatan teknologi digital.

Sementara itu, Pimpinan Saka Wanabakti Daerah Jawa Timur sekaligus Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Kakak Misbakhul Munir, menegaskan bahwa Saka Wanabakti merupakan wahana strategis dalam pembentukan kader konservasi yang berkarakter, disiplin, dan peduli terhadap kelestarian hutan, dengan berlandaskan nilai Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka.

Melalui pelatihan dan inovasi sistem pembinaan daring tersebut, Saka Wanabakti diharapkan semakin adaptif terhadap perkembangan zaman tanpa meninggalkan jati diri Gerakan Pramuka sebagai pendidikan karakter dan kepemimpinan generasi muda. (Dedy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *