Semarang – News PATROLI.COM –
Polda Jateng melakukan sejumlah langkah antisipasi termasuk rekayasa lantas dalam menghadapi peningkatan arus kendaraan saat mudik dan balik saat Tahun Baru. Namun diperkirakan, peningkatan arus tidak setinggi arus mudik dan balik pada saat lebaran lalu.
“Baru mencapai 50 ribu kendaraan dibanding 90 ribu kendaraan saat lebaran kemarin. Kapasitas dan volume kendaraan masih bisa kita kendalikan sehingga skenario one way dan contra flow belum perlu dilakukan,” ujar Waka Polda Jateng Brigjen Pol Agus Suryonugroho saat melakukan pantauan Pos Pelayanan Terpadu di Simpang Lima bersama Forkopimda Kota Semarang, Minggu malam (31/12/2023)
Meski demikian pihaknya akan mengantisipasi puncak arus balik tahun yang diperkirakan terjadi pada tanggal 1 s/d 2 Januari 2024. Diperkirakan sebanyak 40 ribu kendaraan akan melintasi di Tol wilayah semarang.
“Untuk tol masih lancar, konsentrasi kami ada di rest area yang menuju Jakarta, kalau di Semarang di KM 424,” ungkap mantan Dirlantas Polda Jateng itu.
Sebagai antisipasi jumlah pengunjung rest area di tengah keterbatasan tempat parkir kendaraan, pihaknya akan memberlakukan buka tutup di sejumlah rest area yang menuju Jakarta.
“Kita bersyukur sejauh ini di Jawa Tengah tidak ada kejadian menonjol terkait mudik natal dan tahun baru. Kami mohon doa restu seluruh masyarakat semoga Jawa Tengah tetap aman,” tandasnya