Penghargaan tersebut diterima, karena Sertu Lamsir mampu memberikan edukasi dan menginspirasi petani lokal di desa binaanya tentang bahaya penggunaan pupuk kimia. Kegiatan tersebut dilakukan Sertu Lamsir berkolaborasi bersama Kepala Desa Klampok sejak tahun 2016, yakni membuat pupuk organik dengan memanfaatkan kotoran hewan, sisa makanan rumah tangga, sayur dan buah yang sudah busuk.
Semua bahan tersebut diolah dengan kegunaan berbeda, ada yang dibuat untuk mengobati tanah yang sudah rusak, untuk mengusir hama tanaman dan untuk menyuburkan tanah. Selain itu, Sertu Lamsir juga mendirikan sebuah Klinik Pertanian dalam rangka mensosialisasikan tentang manfaat pupuk organik kepada masyarakat.
“Selamat atas penghargaan tersebut. Tetap semangat, lakukan yang terbaik dan lanjutkan pengabdian untuk masyarakat,” kata Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, Rabu (26/7/2023).
Dikonfirmasi, Sertu Lamsir, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak khususnya rekan-rekan Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro dan warga masyarakat Desa Klampok yang telah mendukung kegiatan tersebut, sehingga bisa menerima penghargaan ini. Menjadi juara atau tidak bukanlah tujuan utama, yang penting bagi dirinya adalah untuk terus bergerak meningkatkan kualitas kerja, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat diwilayah binaan.
Brawijaya Awards tahun 2023, menurut Sertu Lamsir, merupakan wujud apresiasi dari pimpinan kepada seluruh Babinsa jajaran Kodam V Brawijaya atas kinerja dan dedikasi dalam pengabdian tulus ikhlas kepada masyarakat. Hal tersebut juga sekaligus menjadi pemacu semangat bagi kami para Babinsa untuk terus menggelorakan semangat, dan melanjutkan pengabdian kepada masyarakat luas.
“Syukur Alhamdulillah, terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami. Semoga, pencapaian ini bisa membawa banyak manfaat khususnya bagi masyarakat,” pungkasnya. (red/PEN)