Jember, News PATROLI.COM
Aksi demo tolak kenaikan harga BBM yang digelar oleh 11 BEM dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta yang tergabung dalam Aliansi Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) se Jember, yang digelar pada Jumat, (9/9/2022) siang usai Salat Jumat hingga petang hari, yang dipusatkan di Bundaran DPRD Jember dan halaman kantor DPRD berjalan tertib.
Aksi yang diikuti oleh ribuan mahasiswa ini dimulai dari double way gerbang Universitas Negeri Jember dilanjutkan dengan long march menuju bundaran gedung DPRD Jember, selama perjalanan menuju gedung DPRD Jember juga mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian Polres Jember.
Sesampai di depan Gedung DPRD Jember, peserta aksi membentangkan berbagai spanduk, poster dan juga selebaran yang berisi penolakan dan kecaman kenaikan harga BBM, peserta aksi menilai kebijakan pemerintah dalam menaikan harga BBM terlalu tinggi dan tidak mempertimbangkan daya ekonomi masyarakat.
Selain membentangkan spanduk, poster dan juga selebaran, peserta aksi juga melakukan teatrikal yang menggambarkan subsidi BBM hanya dinikmati oleh masyarakat menengah ke atas, dan menjadikan masyarakat miskin lebih sengsara.