Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Bersama NRL Cosmetik, Sosialisasikan Wajib Bayar Pajak

Irwan Baharuddin Jallo
Gambar WhatsApp 2023 09 10 Pukul 11.49.20 E1694324418637
banner 120x600
banner 336x280

Makassar – News PATROLI.COM –

Merubah penampilan supaya lebih kinclong kini diganrungi ibu ibu jaman sekarang karena itulah sejumlah pengusaha cosmetik menambah produknya yang diberi nama scin care atau perawatan wajah,
terlepas dari produk kecantikan salah satu perusahan Cosmetik pemegang lisensi NRL juga peduli terhadap pajak dan sebagai warga Negara wajib bayar pajak.

Sabtu, ( 9/9/23 ) Pemilik Grup Usaha Enerel (NRL) Group, Moh. Ichsan bersama istri yang juga selaku pemilik Enerel Kosmetik, Nurul Damayana menggelar Seminar Perpajakan dengan tajuk, Kepatuhan Perpajakan Dalam Bisnis Multi Sektor.

Seminar tersebut dilaksanakan di Maraja 1 Ballroom The Rindra Hotel, sabtu, 9/9/2023. Dihadiri oleh seluruh agen utama Enerel Kosmetik dan Enerel Grup.

Dalam sambutannya, mewakili Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Makassar Utara, Alimuddin selaku Kepala Bagian P2 Humas KPP, mengungkapkan kebanggaannya sekaligus memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh Enerel Grup.

Baca juga : Pemkab Bojonegoro Pasang Stiker Toko Modern Berjejaring, Tanda Lengkap Kantongi Izin

Menurut Alimuddin, Enerel Grup sebagai grup usaha telah membuktikan sebagai perusahaan atau badan usaha yang taat dan patuh atas kewajiban Pajak. Dirinya pun mengaku jika seminar yang dilaksanakan Enerel Grup hari ini adalah sebagaj sebuah terobosan baru Perusahaan taat pajak.

“Kami salut dan bangga dengan seminar yang dilakukan oleh Enerel Grup, dimana melibatkan KPP Pratama Makassar Utara untuk memberikan penyuluhan pajak, termasuk menghadirkan media sehingga seminar ini layak diliput”. Ujar Alimuddin.

Usai memberikan sambutan, Pemilik atau Owner Enerel grup dan Enerel kosmetik, dilanjutkan dengan penyerahan cendera mata dari Pemilik Enerel Grup kepada perwakilan KPP Pratama Makassar Utara yang kemudian dilanjutkan dengan pemukulan gendang oleh Alimuddin sebagai tanda dimulainya seminar perpajakan. (Irwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *