Dompu-NTB, Newspatroli.com
Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menyatakan dukungan dan ketertarikannya dengan lokasi rencana arena pacuan kuda bertaraf Internasional di Doro Ncanga Dompu. Lokasi tersebut dinilainya sangat cocok untuk dikembangkan arena pacuan kuda dan berkomitmen untuk ikut mengembangkan peternakan rakyat setempat.
Hal itu disampaikan Ketua Umum Pordasi Kabupaten Dompu, Muhammad Amin, S.Sos kepada Suara NTB, Senin, 21 Maret 2022. “Ketua Umum KONI Pusat didampingi Ketua Umum PP Pordasi, kemarin meninjau langsung rencana arena pacuan kuda bertaraf internasional di Doro Ncanga. Beliau menyatakan akan mendukungnya. Kendati belum dilakukan uji kelayakan, tapi diyakini sangat cocok dan memenuhi syarat setelah melihat langsung lokasinya,” kata M Amin.IKLAN
Karena lokasi rencana arena pacuan kuda bertaraf internasional ini masuk diantara 1.900 ha lahan penggembalaan ternak rakyat yang disiapkan pemerintah daerah (Pemda), kini pemerintah tengah menyiapkan beberapa alternatif. Diantaranya mencari alternatif tambahan area penggembalaan rakyat sebagai pengganti dan disinergikan dengan pengembangan arena pacuan kuda. “Ketua umum KONI yang juga penasehat PP Pordasi kemarin menyampaikan komitmennya untuk mensinergikan dengan penggembalaan ternak rakyat,” ungkap Amin.
Plh Kepala Bagian Prokopim Setda Dompu, Muhammad Iksan, SST, MM mengatakan, rencana pembangunan arena pacuan kuda bertaraf internasional ini nantinya akan dibangun oleh pusat. Keberadaan arena pacuan kuda ini akan menjadi pintu masuk bagi pengembangan sektor-sektor lain di daerah sekitar. “Proposal rencana pembangunan masih dipersiapkan,” ungkapnya.
Kepala Bidang pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dompu, Rudi Purtomo, SP secara terpisah mengatakan, selain meninjau rencana pembangunan arena pacuan kuda bertaraf internasional di lereng Tambora, Ketua Umum KONI pusat juga menghendaki dikembangkan olah raga polo kuda di Lakey. Bahkan Ketua PP Pordasi yang juga penasehat PSOI (Persatuan Selancar Ombak Indonesia) itu, sangat mendukung dilaksanakan event surfing di Lakey. “Kami di Disbudpar juga sedang mendorong Lakey untuk dimasukan dalam agenda WSL (world surf league),” kata Rudi Purtomo. (Ony)
