Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Gubernur Khofifah Resmikan Penambahan Kapasitas Pompa di Pintu Air Kuro Lamongan

Ec74f28cfdaa7fd2845848b99a900a3e
Gubernur Khofifah Resmikan Penambahan Kapasitas Pompa Di Pintu Air Kuro Lamongan
Gubernur Khofifah Resmikan Penambahan Kapasitas Pompa di Pintu Air Kuro Lamongan. | Foto: Ist
banner 120x600
banner 336x280

Lamongan – News PATROLI.COM –

Gubernur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi meresmikan penambahan kapasitas pompa air dan genset di Pintu Air Kuro, Desa Kuro, Kecamatan Karangbinangun, di bawah UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Kuro Kabupaten Lamonga, Senin (22/1/2023).

Gubernur Khofifah mengatakan, ditambahnya daya pompa air dan genset serta rekonstruksi Pintu Air Kuro ini dapat mempercepat penurunan tinggi genangan banjir di wilayah Kabupaten Lamongan. Karena diketahui saat hujan di wilayah Bengawan Jero terdapat sebanyak 59 desa di 8 kecamatan menjadi langganan banjir saat musim hujan. Durasi genangannya rata-rata 4 hingga 6 bulan setiap tahunnya.

“Tanggal 24 Februari 2023, saya bersama Bupati Lamongan melaksanakan kunjungan ke wilayah terdampak banjir di wilayah Bengawan Jero. Kunjungan saat itu untuk meninjau lapangan dan dilaksanakan upaya penanganan banjir Bengawan Jero melalui kolaborasi penanganan menurunkan tinggi genangan banjir antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Lamongan dan BBWS Bengawan Solo,” ungkap Khofifah.

Baca juga : Tim Pemenangan Pasangan MUBAROK Gelar Konsolidasi dan Pemantapan untuk Kordes dan Baret se - Kecamatan Dlanggu

Kolaborasi itu dimulai dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo melakukan kajian. Karena, Bengawan Jero sendiri termasuk dalam wilayah Sungai Bengawan Solo yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat dalam hal ini BBWS. Hasilnya, kata Gubernur Khofifah, ternyata dibutuhkan pompa berkapasitas 20.000 liter/detik untuk penanganan banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Jero. Kapasitas yang diperlukan tersebut dibagi menjadi dua. Masing-masing, Pintu Air Kuro sebesar 10.000 liter/detik dan Pintu Air Melik sebesar 10.000 liter/detik.

Dalam rapat koordinasi (rakor) penanganan banjir Bengawan Jero disepakati bahwa kegiatan penanganan banjir dilakukan secara sharing antara BBWS Bengawan Solo, Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Lamongan.

Dari hasil rakor tersebut, lanjut Gubernur Khofifah, Pemprov Jatim mendapatkan tugas pengadaan pompa maupun genset beserta mekanikal dan elektrikal, pekerjaan konstruksi pendukung serta optimalisasi penanganan perbaikan kebocoran pada pintu air dengan kebutuhan anggaran Rp 35 miliar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *