“Kita cek bersama pada dispenser SPBU dengan alat tera dan hasilnya sesuai SOP yang telah ditentukan. Kita cek untuk mengindari aksi kecurangan,” jelasnya.
Pihanya menambakan pengecekan ini dilakukan untuk melindungi hak konsumen (Masyarakat) agar tidak dirugikan oleh oknum petugas SPBU.
“Sebentar lagi sudah masa mudik, tentu mobilitas Masyarakat akan semakin meningkat dan sudah tentu kebutuhan BBM pun naik, jadi kami ingin memastikan tidak ada kecurangan baik takaran maupun kwalitas BBM,” imbuh Michel.
Kanit Tipidter, Ipda Michel Manansi mengimbau kepada seluruh pengurus SPBU untuk tetap mematuhi SOP yang telah ditentukan, hindari pratik-pratik kecurangan.
Sedangkan kepada masyarakat kami imbau tidak perlu melakukan pembelian secara berlebihan atau panic buying. Bijak menggunakan bahan bakar minyak pakailah sesuai dengan kebutuhan dan keperuntukannya,” pungkasnya. (*)
Baca juga berita lainnya diGoogle News