“Pelabuhan Jangkar Situbondo merupakan salah satu alternatif positif untuk kebangkitan ekonomi masyarakat Kabupaten Situbondo. Karena, dengan di bukanya pelayaran Jangkar – Lembar ini masyarakat yang ada disekitar Pelabuhan Jangka akan mendapatkan manfaatnya,” jelas Khori Soetomo.
Lebih lanjut, Khori Soetomo mengatakan, pelayaran dari Pelabuhan Jangkar Situbondo menuju Pelabuhan Lembar NTB disediakan 3 Armada Kapal dan berlayar setiap hari. “ Gapasdap, Kementerian Perhubungan RI dan ASDP sudah punya komitmen hanya kapal-kapal yang sudah punyai ijin berlayar Ketapan – Lembar, Ketapang – Gilimanuk maupun Padangbai – Lembar yang boleh beroperasi disini,” jelas Khori Soetomo.
Terkait tarif, kata Khori Soetomo, baru saja ada menyesuaian yang diatur pada Keputusan Kementerian Perhubungan Nomor 61 yang diterbitkan pada tanggal 4 Juli 2023. “Kita sudah melakukan sosialisasi tarif ke pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesia. Diantaranya, Pelabuhan Merak, Pelabuhan di Denpasar Bali, Makasar dan Palembang,” Terangnya.(Dedy)