Sidoarjo – News PATROLI.COM –
Selasa (6/8/2024). Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Pemkab Sidoarjo, M. Ainur Rahman, mewakili Plt. Bupati Sidoarjo, menerima kunjungan Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN Tingkat II Angkatan XVIII tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Kementerian Kominfo di Delta Wicaksana. Tema yang diusung dalam acara ini adalah “Inovasi Digital pada Tata Kelola Pemerintah yang Berwawasan ke Depan”.
Acara ini dihadiri oleh Ketua rombongan Visitasi, Baso Saleh, yang juga Pimpinan Pusdiklat Kementerian Kominfo, Pendamping Widyaiswara Jonathan Judianto, Ketua Tim Penyelenggara Bidang Manajerial Annisa Nurul Aini Firdaus, serta jajaran OPD Kabupaten Sidoarjo yang terkait.
Dalam sambutannya, M. Ainur Rahman menyampaikan apresiasinya atas kunjungan ini dan menyambut hangat para peserta Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN Tingkat II Angkatan XVIII di Kabupaten Sidoarjo. “Suatu kehormatan bagi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo karena dipilih sebagai lokus visitasi peserta pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XVIII. Selain itu, kunjungan ini mempunyai nilai strategis untuk memperkenalkan Kabupaten Sidoarjo,” ujarnya.
M. Ainur Rahman juga memberikan gambaran singkat tentang Kabupaten Sidoarjo. Kabupaten ini, yang berfungsi sebagai salah satu penyangga Ibu Kota Provinsi Jawa Timur, memiliki luas wilayah 714,24 km² dan dihuni oleh sekitar 2.002.830 jiwa. Sidoarjo berbatasan dengan Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik di utara, Kabupaten Pasuruan di selatan, Selat Madura di timur, dan Kabupaten Mojokerto di barat.
Tema “Inovasi Digital pada Tata Kelola Pemerintah yang Berwawasan ke Depan” diambil karena pemerintah dituntut untuk lebih adaptif dan inovatif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Di Sidoarjo, kami telah melakukan inovasi pelayanan publik dengan memanfaatkan teknologi digital dalam berbagai aspek, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat melalui platform digital,” kata Ainur. Beberapa inovasi tersebut termasuk pengembangan aplikasi pelayanan publik berbasis online seperti SIPRAJA dan Plavon, pemanfaatan data untuk pengambilan keputusan, verifikasi digital berbasis BPJS, dan SK Digital.
Ainur berharap kegiatan visitasi ini dapat menjadi wadah bagi peserta dalam menggali informasi serta memberikan evaluasi atau masukan untuk perbaikan transformasi digital Kabupaten Sidoarjo ke depan. (Gus)