banner 700x256

Pemkab Sidoarjo Siagakan Dua Rumah Pompa dan Tiga Pompa Portable 24 Jam Atasi Banjir Depan Lippo Mal

banner 120x600
banner 336x280

Sidoarjo – News PATROLI.COM –

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus melakukan langkah-langkah konkret dalam mengantisipasi dan menanggulangi banjir yang kerap melanda kawasan depan Lippo Mal Sidoarjo, terutama saat musim hujan tiba. Dua rumah pompa dan tiga unit pompa portable kini disiagakan selama 24 jam penuh untuk memastikan air yang menggenang dapat segera ditangani.

Bupati Sidoarjo, H. Subandi, S.H., M.Kn., menegaskan bahwa seluruh perangkat dan peralatan penanganan banjir di kawasan tersebut telah diperiksa dan dipastikan berfungsi dengan baik. Pemerintah juga telah menurunkan alat berat untuk mengeruk dan membersihkan seluruh saluran air di sekitar lokasi, agar aliran air tidak tersumbat.

“Kita pastikan semua saluran air berfungsi normal dan lancar. Rumah pompa dan pompa portable juga disiagakan 24 jam. Kalau dirasa kurang, akan segera ditambah. Yang penting, ketika mulai muncul genangan, air langsung ditarik keluar dengan pompa yang ada supaya tidak parah banjirnya,” tegas Bupati Subandi, Rabu (12/11/2025).

Menurutnya, Pemkab Sidoarjo tidak ingin peristiwa banjir di bawah jalan tol depan Lippo Mal kembali terulang. Melalui berbagai upaya teknis dan pengawasan intensif, diharapkan apabila hujan deras kembali mengguyur, genangan air bisa segera diatasi dalam waktu singkat.

Bupati juga mengingatkan jajarannya agar peristiwa kerusakan pompa seperti yang terjadi pada Senin (10/11) sore lalu tidak terulang lagi. Saat itu, dirinya turun langsung meninjau lokasi dan menemukan salah satu pompa mengalami kendala teknis sehingga tidak bekerja maksimal. Akibatnya, air sempat menggenangi jalan hingga menyebabkan kemacetan panjang.

“Begitu pompa diperbaiki dan kembali normal, genangan air langsung surut. Untuk mempercepat penanganan, kita tambah pompa air dan lakukan normalisasi saluran agar fungsinya lebih maksimal,” ujar Subandi.

Baca juga :  Polresta Sidoarjo Gelar Operasi Zebra Semeru 2025, Fokus Edukasi dan Tertib Lalu Lintas Jelang Nataru

Ia menambahkan, Pemkab Sidoarjo akan terus memantau kondisi lapangan dan memastikan kesiapan tim siaga banjir. Bupati juga menginstruksikan agar petugas di lapangan proaktif mengantisipasi setiap perubahan cuaca dan segera melakukan tindakan cepat sebelum genangan meluas.

Sementara itu, Shochib, operator rumah pompa di Jalan Raya Jati, menjelaskan bahwa banjir yang terjadi pada awal pekan kemarin mulai surut setelah hujan reda pada malam hari. Kendala sempat muncul ketika pompa utama berhenti beroperasi akibat gangguan listrik saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

“Begitu listrik padam, pompa utama otomatis berhenti. Kami segera mendatangkan tiga unit pompa portable sebagai langkah darurat. Meski tenaganya tidak sekuat pompa utama, alat itu cukup membantu mengurangi genangan,” ungkap Shochib.

Begitu pasokan listrik kembali normal, pompa utama langsung difungsikan kembali dan genangan air cepat teratasi. Saat ini, lanjutnya, dua rumah pompa dan tiga unit pompa portable sudah dalam kondisi siaga penuh di lokasi tersebut. Ia juga menyebutkan bahwa pemerintah berencana menambah jumlah pompa portable agar proses penyedotan air lebih cepat bila terjadi hujan lebat di kemudian hari.

“Kami di sini siap 24 jam. Begitu cuaca mulai mendung, pompa langsung kami siapkan agar tidak terlambat. Ketika ada genangan, kami langsung berusaha menyedot air,” ujarnya.

Banjir di depan Lippo Mal Sidoarjo kini menjadi perhatian serius Pemkab Sidoarjo karena merupakan salah satu titik genangan terparah di musim hujan kali ini. Melalui kesiapsiagaan dan sinergi antara pemerintah, petugas lapangan, serta dukungan masyarakat, diharapkan permasalahan banjir di kawasan strategis tersebut dapat segera teratasi secara menyeluruh dan berkelanjutan. (Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *