Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Bojonegoro Nurul Azizah berpesan, meski honor dari APBD nominalnya tidak banyak tapi tetap perlu disyukuri.
Sekda juga menyampaikan terkait kebutuhan ASN yang terdiri dari PNS dan PPPK. Pemkab Bojonegoro telah merekapitulasi kebutuhan yang diperlukan di masing-masing OPD. Bojonegoro tidak mempunyai keputusan untuk membuat formasi sendiri, yang berhak adalah kementerian,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Nur Sujito menyampaikan bahwa dalam kegiatan ini ada 207 peserta yang terdiri dari GTT, PTT dan GTY. Dan kabar baiknya adalah, semua tenaga tersebut akan mendapatkan honor dari APBD tahun 2024.
“Di tahun 2024 ini, GTT dan PTT akan mendapatkan honor dari APBD atas kebijakan Bapak Pj Bupati besarannya Rp 1.035.000 per bulan dan GTY Rp 500.000 per bulan,” ucapnya. (red)