Gresik – News PATROLI.COM –
Suasana khidmat dan penuh kebersamaan menyelimuti Alun-Alun Wong Bodho Pondok Mburi, Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, saat ribuan masyarakat dari berbagai penjuru Jawa Timur menghadiri Haul Agung Mbah Zaenal Abidin yang dirangkai dengan kegiatan Sunatan Massal Gratis, Selasa (5/8/2025).
Acara akbar tahunan ini menjadi magnet spiritual dan sosial yang luar biasa, dengan partisipasi tokoh-tokoh agama terkemuka, para ulama dan kiai kharismatik Nusantara. Hadir pula jajaran Forkopimda Gresik seperti Kapolres atau yang mewakili, Dandim, Danramil, Camat Menganti, serta Kepala Desa Sidowungu, sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan yang mengusung semangat silaturahim dan gotong royong.
Rangkaian kegiatan diawali dengan sunatan massal gratis yang diikuti oleh 250 anak dari berbagai desa se-Kabupaten Gresik dan sekitarnya. “Ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap masyarakat, khususnya dalam aspek sosial dan kesehatan,” ujar Gus Janoko, Ketua Panitia.

Memasuki puncak acara, ribuan jamaah tumpah ruah mengikuti pengajian umum yang menghadirkan kiai-kiai ternama seperti Gus Abas dari Buntet Cirebon dan Gus Gendeng dari Kediri. Kehadiran tokoh-tokoh karismatik ini membakar semangat spiritual para hadirin yang datang dari berbagai kota, mulai dari Gresik, Madiun, Nganjuk, Kediri, Malang, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Pasuruan, hingga Banyuwangi.
Acara juga dimeriahkan oleh kehadiran organisasi dan komunitas lintas daerah, seperti Perjuangan Walisongo Laskar Sabilillah (PWI LS) se-Jawa Timur, PASSER Wong Bodho, Yayasan Gajah Purwo, Pondok Cangkir, Pemuda Pancasila, GRIB Jaya Jatim, serta berbagai perguruan silat dan ormas seperti PSHW, PSHT, PS Kera Sakti, Madas Gresik, GMPI Jatim, PPPKRI Bela Negara Mada 1 Jatim, Pondok Nekat Sumengko, Pagar Nusa, dan BANSER. Kehadiran Jurnalis Jatim juga turut mendukung dokumentasi dan publikasi acara.
Tak kalah istimewa, Dapur Umum Wong Bodho yang dipimpin oleh Gus Pilin, menyajikan lebih dari 8.000 porsi makanan, minuman, dan kopi gratis kepada seluruh tamu dan masyarakat umum. “Tradisi berbagi ini merupakan warisan yang terus kami jaga dalam setiap peringatan haul,” terang Gus Muhammad Sukhoiri, S.H., Pendiri dan Pengasuh Wong Bodho Pondok Mburi.
Dalam sambutannya, Gus Sukhoiri mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut serta menyukseskan acara, termasuk aparat keamanan dari Polres Gresik, Kodim, Polsek, dan Koramil, serta para relawan dan masyarakat sekitar. “Alhamdulillah, semua prosesi berjalan kondusif, aman, tertib, dan lancar,” imbuh Gus Janoko.
Lebih dari sekadar peringatan spiritual, Haul Agung Mbah Zaenal Abidin telah menjadi simbol kuat kebersamaan, keikhlasan, dan semangat persaudaraan yang masih sangat mengakar di tengah masyarakat Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Gresik. (Gus)